Halaman

Senin, 20 April 2015

TUHAN TAK PERNAH SALAH

"Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu;” (Keluaran 14:13)
Ada yang mengatakan ketika kita mengikuti Tuhan, jalan pasti lurus dan tidak menemui hambatan. Nyatanya yang terjadi sering kali justru sebaliknya. Perjalanan kita malah terasa rumit. Kita tidak sabar jika harus menunggu dan berharap dan tetap percaya di tengah persoalan pelik yang membelit kita. Mengapa jalan Tuhan sering tidak seperti yang kita inginkan?
Melalui pembebasan bangsa Israel dari perbudakan Mesir, Tuhan mengajarkan kepada kita bahwa “tuntunan-Nya tidak pernah salah.” Sekalipun bangsa Israel dituntun Tuhan menuju Laut Teberau yang bagi mereka “bukan jalan keluar”, tapi itulah jalan yang Tuhan kehendaki. “Mereka harus menyeberanginya!” kata Tuhan. Bayangkan, apa yang ada dalam benak mereka ketik melihat laut itu di depan mata, sedangkan tentara Mesir mengejar di belakang mereka? Mereka sangat ketakutan dan mempersalahkan Musa “Ketika Firaun telah dekat, orang Israel menoleh, maka tampaklah orang Mesir bergerak menyusul mereka. Lalu sangat ketakutanlah orang Israel dan mereka berseru-seru kepada TUHAN, dan mereka berkata kepada Musa: "Apakah karena tidak ada kuburan di Mesir, maka engkau membawa kami untuk mati di padang gurun ini? Apakah yang kauperbuat ini terhadap kami dengan membawa kami keluar dari Mesir? Bukankah ini telah kami katakan kepadamu di Mesir: Janganlah mengganggu kami dan biarlah kami bekerja pada orang Mesir. Sebab lebih baik bagi kami untuk bekerja pada orang Mesir dari pada mati di padang gurun ini." (Keluaran 14:10-12). Perlu waktu sebelum mereka sadar bahwa Tuhan ingin menunjukkan keagungan dan kebesaran-Nya, yang lebih dahsyat daripada kemegahan dan kekuatan tentara Mesir “Maka orang Mesir akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, apabila Aku memperlihatkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun, keretanya dan orangnya yang berkuda." (Keluaran 14:18). Ya, jalan Tuhan itu indah pada waktu-Nya.
Untuk menguji hati kita, kadang Tuhan menghadirkan tantangan di dalam perjalanan hidup kita. Itulah salah satu maksud Tuhan membawa umat-Nya hingga Laut Teberau dan terdesak! Pada saat badai masalah menghadang kita, apakah kita tetap percaya bahwaDia selalu menyertai hidup kita? Kita mungkin tidak memahami jalan-Nya, tetapi kita dapat percaya bahwa jalan-jalan-Nya tidak pernah salah.
“Tuhan selalu menuntun kita di jalan yang benar sekalipun kita mungkin mengaggapnya salah.”
Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar