“Karena
walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih
setia-Nya.” (Ratapan 3:32)
Tahun
2014 adalah tahun di bukanya pintu-pintu mujizat bagi kita semua. Tetapi, bagi
sebagian orang yang tidak percaya kepada kebenaran firman Tuhan mereka
menganggap tahun ini adalah tahun yang penuh ketidakpastian. Maka mendorong
orang-orang dunia untuk segera mencari jawaban dan mengadukan nasibnya kepada
paranormal, dukun atau orang pintar. Mereka bertanya tentang kepastian
hidupnya, masa depan, usaha, karir, jodoh dan sebagainya. Haruskah kita ikut
terprovokasi, lalu mengambil tindakan seperti yang mereka lakukan dengan lari
mencari pertolongan kepada ilah lain?
Sebagai
anak-anak Tuhan sudah seharusnya kita memiliki kehidupan yang berbeda dari
orang-orang dunia karena kita memiliki Tuhan yang heran dan ajaib. Perjalan
hidup kita di sepanjang tahun 2013 kemarin adalah bukti bahwa sesulit apa pun
hari-hari yang kita jalani, kita tidak berjalan sendirian, tapi ada Tuhan yang
selalu menopang dan menggendong kita. Tak dibiarkannya kita bergumul sendirian.
Kasih dan pemeliharaan-Nya tak pernah berubah! Karena itu milikilah keyakinan
bahwa kita pun pasti sanggup menjalani hari-hari ke depan dan menyongsong hari
esok yang penuh pengharapan bersama Tuhan. Apa dasarnya? Firman Tuhan tertulis:
“Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru
tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!” (Ratapan 3:22-23). Artinya ada jaminan Tuhan
yang luar biasa, dimana Ia selalu menyediakan berkat-Nya bagi kita dan berkat
itu selalu baru setiap pagi, bukan berkat sisa-sisa. “Sebab itu janganlah kamu
kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri.
Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari." (Matius 6:34). Kasih, berkat dan
pemeliharaan-Nya akan kita alami dari hari ke hari sepanjang hidup kita. Inilah
janji Tuhan, dan janji-Nya adalah “ya dan amin”. Ini membuktikan bahwa Tuhan
selalu memberi yang terbaik dan tak pernah mengecewakan anak-anak-Nya.
Bagaimana
dengan kita? Kita seringkali mengecewakan Tuhan. Ketika dalam masalah kita
langsung mengeluh, bersungut-sungut, marah dan menyalahkan Tuhan, padahal hal
itu diijinkan terjadi adalah demi kebaikan kita. Itulah manusia, begitu
mudahnya berubah dan mengecewakan. Karena itu jangan pernah berharap dan
mengandalkan manusia, melainkan berharaplah hanya kepada Tuhan, karena Dia
adalah Pribadi yang tidak pernah mengecewakan kita!
“Selalu
ada berkat bagi orang percaya setiap hari!”
Amin.
Tuhan
Yesus Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar