“....bangunlah
dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh
Kudus.” (Judas 1:20)
Secara
pasti kita telah berada di awal tahun 2014 dan jelas terlihat bahwa keadaan
dunia ini semakin hari tidak bertambah baik, tetapi semakin buruk dan dipenuhi
kejahatan. Kita pun mudah sekali terpancing dan terbawa arus dunia ini. Sekali
lagi, “....janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti
kehendak Tuhan.” (Efesus 5:17).
Kata
“berdoa” menekankan pada hubungan kita terhadap Tuhan. Bagi orang percaya, doa
adalah nafas hidup. Tanpa doa, kita akan mengalami “kematian” rohani. Tanpa
doa, kita akan gagal dalam berjaga-jaga sebab sumber kekuatan kita datangnya
hanya dari Tuhan. Seringkali kita tekun berdoa hanya saat meminta sesuatu
kepada-Nya dengan menyodorkan segudang kebutuhan atau saat berada dalam
masalah. Namun ketika segala sesuatunya berjalan dengan baik dan lancar kita
malas dan ogah-ogahan berdoa. Berhati-hatilah! Ada banyak orang Kristen mengalami
kejatuhan bukan dari banyaknya masalah yang dialami, tetapi justru saat sedang
diberkati dan segala sesuatunya baik, karena mereka merasa aman dalam segala
hal sehingga akhirnya lengah. Ingat, kita tidak tahu apa yang akan terjadi di
depan atau di kemudian hari. Bahaya selalu ada di sekeliling kita,
“....Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum
dan mencari orang yang dapat ditelannya.” (1 Petrus 5:8). Tidak ada jalan lain
selain waspada, berjaga-jaga dan berdoa. Biarlah hari terakhir ini kita jadikan
sebagai hari untuk merefleksi diri dan merenungkan segala kasih dan kebaikan
Tuhan dalam hidup ini seperti yang dilakukan oleh Samuel, di mana ia berhenti
dan mendirikan suatu batu peringatan dengan menamainya “Eben Haezer” yang
artinya “sampai di sini Tuhan menolong kita”. (“Kemudian Samuel mengambil
sebuah batu dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya
Eben-Haezer, katanya: "Sampai di sini TUHAN menolong kita." (1 Samuel
7:12).
Hanya
karena pertolongan Tuhan semata kita dapat melewati hari-hari kita di sepanjang
2013. Tuhan tidak pernah membiarkan dan meninggalkan kita; Tuhan selalu ada di
setiap musim hidup kita. “Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan,
sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.” (Mazmur 46:2).
“Menghadapi
dunia yang bergelora ini tidak ada jalan lain, kita harus makin melekat kepada
Tuhan melalui doa-doa kita.”
Amin.
Tuhan
Yesus Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar