KEWAJIBAN ANAK

“Hai anak-anak, taatilah orang tuamu dalam segala hal, karena itulah yang indah di dalam Tuhan.” (Kolose 3:20)

Kewajiban dan hak adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Kewajiban adalah sesuatu dengan tanggung jawab. Sedangkan hak adalah sesuatu yang mutlak jadi milik kita dan penggunaannya tergantung kita. Seseorang yang sudah selesai melakukan kewajibannya akan mendatangkan haknya. Misalnya, seseorang yang bekerja di perusahaan akan menerima haknya (upah) setelah melakukan kewajibannya (bekerja).

Berbicara soal kewajiban dan hak, sebenarnya dua hal itu juga berlaku dalam hubungan orangtua dengan anak-anaknya. Hak anak dari orangtua adalah memperoleh kasih sayang, perhatian, pemenuhan kebutuhan jasmani. Sedangkan kewajiban anak terhadap orangtua adalah berbakti kepada orangtua dan melakukan serta didikan orangtua.

Dalam suratnya kepada jemaat di Kolose, Rasul Paulus memberi perintah kepada mereka khususnya anggota keluarga (ayah, ibu, dan anak). Salah satu  perintah itu ditujukan bagi anak-anak supaya mereka menaati orangtua dalam semua hal. Menaati di sini berarti anak harus menerima dan melakukan perkataan dan ajaran orangtua. Dalam hal ini, tentunya yang sesuai kebenaran firman Tuhan. Bila saudara melakukan perkataan Rasul Paulus, dijamin hidupmu akan bahagia. Sebab orangtua yang baik pasti akan mendidik, mengajar, dan mengarahkan pada jalan yang benar.

Saudaraku, mari kita instropeksi diri! Sudahkah selama ini hidup kita tunduk terhadap didikan, perkataan pengajaran, dan tuntunan orangtua? Ingatlah, pada dasarnya tidak ada orangtua yang tidak berniat baik bagi anak-anaknya. Setidaknya, mereka pasti ingin agar kesalahan yang pernah dilakukannya tak berulang. Saudaraku mau hidupmu bahagia dan sukses meraih masa depan, lakukanlah perintah Rasul Paulus pada nats hari ini. Percaya deh kalau orangtua Anda itu lebih banyak pengalaman ketimbang Anda. Jadi, mereka lebih tahu yang terbaik bagi Anda.

Amin.

Tuhan Yesus Memberkati.