Halaman

Kamis, 09 Januari 2014

BERKAT TIDAK TERDUGA



“Segala air telah mengepung aku, mengancam nyawaku; samudera raya merangkum aku; lumut lautan membelit kepalaku” (Yunus 2:5).
Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;” (Rut 1:16)
Sewaktu kita menyanyikan lagu “Tik tik tik bunyi hujan” dengan memainkan gitar, tentu lagu itu sangat merdu di dengarnya. Bagi tukang ronde, hujan adalah berkat. Namun bagi pedagang es krim itu berbeda sekali. Begitu pun dengan Ibu Sud sang pencipta lagu anak-anak tersebut, saat rumahnya bocor dan harus menadahi tetesan air hujan tersebut dengan ember, bunyi tetesan hujan itu justru mengispirasinya untuk menciptakan lagu .
Dari cerita yang melatarbelakangi penulisan lagu anak-anak itu, ada pelajaran yang bisa kita petik, yaitu berkat Tuhan datangnya tidak terduga. Mari kita membayangkan, bila saat itu rumah Ibu Sud tidak bocor, mungkin lagu itu tidak pernah tercipta. Begitupun berkat Tuhan yang tidak terduga juga diterima Rut perempuan Moab, Rut memutuskan ikut pulang bersama Naomi, ibu mertuanya ke Betlehem. Meski pada awalnya sempat terjadi perdebatan kecil antara Naomi dengan kedua menantunya Orpa dan Rut, akhirnya Naomi menyerah pada peneyrtaan Rut seperti yang tertulis pada nats.
Dari keputusan Rut ini, ada 3 berkat tidak terduga yang diterimanya. Pertama, Rut selamanya menyembah Allah yang hidup, bukan illah yang disembah orang-orang Moab. Kedua, Rut dipertemukan dengan laki-laki baik yang menjadi suami keduanya. Ketiga, pernikahan Rut dengan Boas melahirkan Obed yang nantinya menjadi nenek moyang Daud, kemudian Sang Mesias. “Salmon memperanakkan Boas, Boas memperanakkan Obed, Obed memperanakkan Isai dan Isai memperanakkan Daud.” (Rut 4:21-22).
Tidak semua yang dianggap bencana oleh banyak orang juga menjadi bencana bagi kita. sebab ketika kita memilih berserah dan menyerahkan semua masalah kepada Tuhan, maka bencana diubah-Nya menjadi berkat.
Amin.
Tuhan Yesus Memberkati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar