Halaman

Selasa, 01 Oktober 2013

INDAHNYA HIDUP DALAM PERBEDAAN!



“Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.” (Pengkhotbah 4:12)

Ada kuasa dalam persatuan. Iblis mengetahuinya. Itulah sebabnya dia terus menerus menentangnya. Iblis mengambil perbedaan-perbedaan di antar kita, untuk memecah belah kita.
Ambillah pria dan wanita, sebagai contoh. Iblis telah menipu kita tentang berselisih tentang keunggulan yang satu terhadap yang lain. Tetapi kita dapat menyelesaikan perselisihan itu sekarang juga. Wanita lebih unggul daripada pria. Jika Anda tidak mempercayainya, Anda yang pria cobalah mengandung bayi. Tetapi juga, pria lebih unggul daripada wanita. Jika Anda tidak mempercayainya, Anda yang wanita cobalah mengandung bayi tanpa pria.
Perbedaan-perbedaan yang digabungkan itulah yang membuat kita kuat! Manusia bahkan telah memperdebatkan apakah Allah itu pria atau wanita. Tetapi Alkitab sendiri memberitahukan hal itu. Dia adalah kedua-duanya! Dalam bahasa Ibrani, kata “Yehova” (Tuhan) itu maskulin dan feminim. Walau Dia pria, Dia juga wanita dan walau Dia wanita, Dia juga pria.
Semula, umat manusia juga demikian. Ketika Tuhan mula-mula menjadikan “manusia”, dia itu walau wanita dia juga pria. Kemudian Tuhan memisahkan bagian feminim lalu menjadikan “wanita”. Sesudah itu, pria dan wanita harus dipersatukan agar menjadi utuh.
Hal itu masih berlaku hari ini. Sebagai contoh, bila Dia mempersatukan kelompok suami dan istri, Dia sering mempersatukan orang-orang yang mempunyai perbedaan kepribadian. Dia mana yang seorang lemah, yang lainnya kuat, dan begitu sebaliknya. Jadi, bila mereka menjadi satu, mereka lebih perkasa ketimbang mereka masing-masing dalam keadaan terpisah.
Dahulu saya tidak memahami hal itu. Tuhan memberikan saya seorang istri yang tidak memperdulikan banyak hal yang saya sukai. Tetapi akhirnya saya menyadari bahwa Tuhan tahu akan hal yang diperbuat-Nya. Seandanya Dia telah memberikan saya seorang wanita yang sama suka bergadang dan hobi memancing seperti saya, maka kami akan menghabiskan sisa hidup kami dengan bergadang dan mancing terus tanpa memperhatikan waktu. Kami takkan memberitakan Firman.
Apakah ada orang-orang dalam hidup Anda yang berbeda dengan Anda? Jangan biarkan iblis memanfaatkan perbedaan itu untuk saling menjauhkan Anda. Bersyukurlah kepada Tuhan untuk hal itu! Biarkan Dia mengajar Anda cara menghargai perbedaan itu. Biarkan Dia memperlihatkan betapa perkasanya Anda jadinya bersama-sama dipersatukan. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar