Halaman

Kamis, 31 Oktober 2013

KASIH: RAHASIA KEBERHASILAN



“Kasih tidak berkesudahan” (1 Korintus 13:8)

Takut akan kegagalan. Perasaan ini menghantui kita semua pada suatu  ketika dalam hidup kita. Psikologi populer menganjurkan kita untuk menyesuaikan diri dengan itu. Tetapi firman Tuhan memberi tahu kita bahwa ada sebuah cara ampuh untuk hidup bebas dari rasa takut ini. Cara itu ialah KASIH.
Jika Anda ingin tahu keberhasilan sejati, Anda harus belajar untuk digerakkan dan didorong oleh kasih. Begitulah Yesus dahulu ketika Dia ada di bumi.
Bahkan ketika Yohanes Pembaptis dibunuh secara kejam dan tidak akal dan Yesus pergi untuk menyendiri, Dia tidak menyimpang dari cara kasih. Karena Matius 14:6-14 menyatakan bahwa ketika orang banyak mengiring Dia dan tidak memberinya peluang untuk menyendiri, hati-Nya tergerak oleh belas kasihan lalu menyembuhkan penderita sakit.
Dahulu saya ingin tahu bagaimana Yesus dapat berpaling dari kejahatan yang mengerikan itu tanpa mau mengadakan pembalasan. Yang tidak saya sadari ialah bahwa Dia tidak membalas dendam. Dia mengalahkan pekerjaan iblis dengan belas kasihan. Dia mengalahkan kebencian dengan kasih. Dia menyerang iblis di alam roh dengan menghancurkan pekerjaannya, yaitu segala penyakit.
Belas kasihan tidak menyentuh permukaan dari segala sesuatu. Itu menuju langsung pada akar persoalannya. Itulah sebabnya belas kasihan selalu berhasil.
“Tetapi tunggu!” Anda mungkin berkata. “Aku tidak dapat berkiprah seperti itu. Aku bukanlah Yesus.

Ya, Anda dapat, sebab firman Tuhan menyatakan bahwa kasih-Nya di curahkan di hati Anda! “Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5:5). Dan “Tetapi barangsiapa menuruti firman-Nya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah; dengan itulah kita ketahui, bahwa kita ada di dalam Dia.” (1 Yohanes 2:5), jelas menyatakan bahwa kasih-Nya disempurnakan di dalam Anda pada saat Anda menuruti firman-Nya.
Berikrarlah waktu menghayati hidup kasih hari ini. Perhatikanlah bagaimana Tuhan mengubah kegagalan menjadi keberhasilan di rumah, di tempat pekerjaan....dalam situasi apa pun. KASIH TIDAK PERNAH GAGAL!
Amin.
Tuhan Yesus Memberkati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar