“Kata
Yesus kepada murid-murid-Nya: "Duduklah di sini, sementara Aku
berdoa."
(Markus 14:32b)
Kunci
keberhasilan pelayanan Yesus bukanlah karena Dia memanfaatkan keilahian-Nya
sebagai Putera Allah, tetapi karena Ia senantiasa membangun persekutuan yang
karib dengan Bapa di sorga. Yesus tidak pernah mengabaikan jam-jam doa-Nya.
Supaya pekerjaan, studi, pelayanan dan apa pun yang kita kerjakan berhasil,
kita harus meneladani Yesus yaitu memiliki hubungan yang karib dengan Tuhan
setiap waktu dan meningkatkan jam-jam doa kita. Ada banyak orang Kristen yang
sibuk melayani pekerjaan Tuhan dengan jadwal pelayanan yang begitu padat tapi
mereka melupakan saat teduh secara pribadi. Pulang dari pelayanan sudah larut
malam, badan terasa capai dan akhirnya kita tidak punya waktu lagi untuk
berdoa. Lalu kita menganggapnya sebagai hal yang biasa, Tuhan pasti bisa
memaklumi , kita pikir yang penting sudah melakukan pelayanan!
Jangan
bangga dengan aktivitas pelayanan kita jika kita sendiri tidak karib dengan
Tuhan secara pribadi. “Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku:
Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi
nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku
akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu!
Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" (Matius 7:22-23).
Kata “tidak mengenal” artinya tidak karib. Alangkah malangnya jika kita tidak
dikenal oleh Tuhan, padahal selama ini kita sudah malang melintang di dunia
pelayanan. Kekariban dengan Tuhan inilah yang akan menjadi jaminan bahwa kita
dikenal oleh Tuhan. Rasul Paulus berkata, “Malahan segala sesuatu kuanggap
rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada
semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan
menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,” (Filipi 3:8).
Kekariban
dengan Tuhan tidak terjadi secara instan, namun membutuhkan proses yang terus
menerus seumur hidup kita. Kita tidak bisa langsung karib dengan Tuhan hanya
dengan mendengarkan kotbah tentang kekariban yang disampaikan oleh seorang
hamba Tuhan di gereja atau membaca buku rohani yang bertemakan kekariban.
“Sesibuk
apa pun tugas dan pelayanan kita jangan pernah lupakan jam-jam doa!
Amin.
Tuhan
Yesus Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar