Halaman

Kamis, 07 November 2013

TO THE POINT DONK........



“........melainkan aku mencurahkan isi hatiku di hadapan TUHAN.” (1 Samuel 1:15)

Seorang konglomerat hendak menikahkan putrinya dengan seorang pemuda yang kaya raya, tampan, bijaksan, dan CEO perusahaan terkenal. Pemuda ini sangat terkenal karena kebaikannya. Tetapi ketika sang konglomerat menyampaikan hal itu kepada putrinya, sang putri malah menangis dan tidak keluar dari kamarnya hingga tujuh hari lamanya. Jelas saja sang konglomerat bingung. Ketika ditanya apakah dia tidak ingin menikah, maka sang konglomerat akan membatalkan pernikahan tersebut. Jika ia memiliki kekasih yang dari kalangan biasa, maka sang konglomerat tidak akan keberatan. Atau mungkin ia masih belum siap untuk menikah, maka sang konglomerat tidak akan memaksa putrinya. Tetapi putrinya tetap tidak mengatakan apa-apa.
Akhirnya pemuda yang baik hati tersebut menikah dengan wanita lain. Putri konglomerat itu pun  bersedih dan berkata kepada ayahnya, “Ayah, dulu aku menangis karena bahagia. Aku sangat mencintai pemuda tersebut. Tetapi aku malu karena rambutku berwarna putih ini, apakah dia tetap akan menikahiku?” Dengan wajah kaget ayahnya berkata, “Anakku, semua orang suka dengan rambutmu itu, dan pemuda tersebut jatuh cinta padamu karenanya.”
Saudaraku, jangan simpan apa yang ada di dalam hati Anda. Sampaikan kepada Tuhan apa yang Anda kehendaki. Bagaimana Tuhan mengerti apa yang Anda mau jika tidak mengatakannya kepada-Nya. Tuhan memang Maha tahu. Tetapi Ia butuh penegasan, kejujuran, dan keterbukaan kita di hadapan-Nya. Ia ingin memastikan apa yang kita kehendaki. Jadi, jangan pernah salahkan Tuhan jika apa yang Anda mau sampai saat ini belum terpenuhi. Adakah Anda telah memintanya di dalam doa? Apakah Anda telah meyakinkan Tuhan dengan apa yang Anda mau? Atau, Anda hanya berdiam diri tanpa kata dan tidak pernah ada waktu untuk berdoa meminta kepada-Nya?
“Ada jawaban karena ada doa. Ada pemberian karena ada permintaan.”
Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar