Halaman

Selasa, 09 Juli 2013

BERSIKAP HORMAT KEPADA ALLAH




“Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku dan menyimpan perintahku di dalam hatimu, sehingga telingamu memperhatikan hikmat, dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian, ya, jikalau engkau berseru kepada pengertian, dan menujukan suaramu kepada kepandaian, jikalau engkau mencarinya seperti mencari perak, dan mengejarnya seperti mengejar harta terpendam, maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah.” (Amsal 2:1-5)
Jalan hidup telah dijelaskan. Jika seseorang memberitahu Anda, bahwa ada 5 milliar tersembunyi di dalam rumah Anda, Anda akan mencarinyaterus sampai menemukan uang itu. Jika perlu, Anda akan membongkar keramik, membongkar dinding, dan bahkan menghancurkan rumah sampai ke dasarnya untuk dapat menemukan jumlah uang yang banyak itu. Betapa jauh lebih pentingnya kata-kata kehidupan itu!
Ketika kita mendapatkan inspirasi dari dunia, kita mengambil hikmat manusia dan petenung. Sikap hormat kepada Allah hanya diajarkan oleh perintah atau petunjuk manusia. Tanpa pengejaran pengenalan akan Allah, sama saja kita bermaksud baik kepada Allah tetapi menghina kemulian-Nya.
Penghakiman itu terjadi karena tidak menghormati dan menghargai kebesaran dan kemulian-Nya. Sesuai dengan tingkat kemulian yang dinyatakan, penghakiman akan segera dilakukan ketika kemulian yang dinyatakan, penghakiman akan segera dilakukan ketika kemulian Allah dihadapi dengan sikap tidak hormat dan tidak dihargai.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar