Halaman

Sabtu, 20 Juli 2013

DICEMARKAN OLEH DUNIA




“Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.”(Yakobus 4:4)
Anda tidak dapat mengasihi dunia dan juga menjadi sahabat Allah. Yakobus menyebut orang percaya yg masih mencari hubungan dengan dunia sebagai orang yg tidak setia dan sebagai musuh Allah. Salomo berkata, “Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.”(Amsal 22:11). Hanya mereka yg suci (murni) hatinya dapat menjadi sahabat Allah. Kita harus bertanya pada diri kita sendiri. Apa yg memurnikan hati saya? Kasih saya kepada Allah? Kasih akan Allah akan membangkitkan keinginan untuk hidup kudus, tetapi itu saja tidak cukup untuk memurnikan hati kita. Kita dapat berkata kita mengasihi Allah dengan segenap hati, tetapi kita masih mengasihi dunia.
Paulus menjawab dengan jelas dan tepat, “Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah.”(2 Korintus 7:1) Kekudusan yg benar atau kemurnian hati yg disempurnakan di dalam takut akan Allah! “Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.”(Amsal 16:6). Janji apa? Janji itu ditemukan dalam ayat sebelumnya. Mari kita baca ayat tersebut. Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut Firman Allah ini;
  Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku. Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu. Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa."(2 Korintus 6:16-18)
Itulah janji Allah untuk kita “Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa. Jangan kita menjadi lebih mencintai duniawi, mari kita lebih-lebih lagi dekat dengan-Nya.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar