“Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu,
bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi
barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh
Allah.”(Yakobus 4:4)
Anda tidak dapat mengasihi dunia dan juga menjadi sahabat
Allah. Yakobus menyebut orang percaya yg masih mencari hubungan dengan dunia
sebagai orang yg tidak setia dan sebagai musuh Allah. Salomo berkata, “Orang
yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat
raja.”(Amsal 22:11). Hanya mereka yg suci (murni) hatinya dapat menjadi sahabat
Allah. Kita harus bertanya pada diri kita sendiri. Apa yg memurnikan hati saya?
Kasih saya kepada Allah? Kasih akan Allah akan membangkitkan keinginan untuk
hidup kudus, tetapi itu saja tidak cukup untuk memurnikan hati kita. Kita dapat
berkata kita mengasihi Allah dengan segenap hati, tetapi kita masih mengasihi
dunia.
Paulus menjawab dengan jelas dan tepat, “Saudara-saudaraku
yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita
menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan
demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah.”(2 Korintus 7:1)
Kekudusan yg benar atau kemurnian hati yg disempurnakan di dalam takut akan
Allah! “Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN
orang menjauhi kejahatan.”(Amsal 16:6). Janji apa? Janji itu ditemukan dalam
ayat sebelumnya. Mari kita baca ayat tersebut. Karena kita adalah bait dari
Allah yang hidup menurut Firman Allah ini;
“ Apakah hubungan
bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup
menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan
hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka
akan menjadi umat-Ku. Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan
pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang
najis, maka Aku akan menerima kamu. Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan
menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah firman
Tuhan, Yang Mahakuasa."(2 Korintus 6:16-18)
Itulah janji Allah untuk kita “Dan Aku akan menjadi Bapamu,
dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah
firman Tuhan, Yang Mahakuasa. Jangan kita menjadi lebih mencintai duniawi, mari
kita lebih-lebih lagi dekat dengan-Nya.
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar